Macam-macam jaringan komputer berdasarkan 3 kriteria beserta penjelasannya

  Assalamualaikum wr.wb

Selamat Datang di TIK_online , kali ini saya akan membagikan macam-macam jaringan komputer . Mari kita simak penjelasan di bawah ini.





Pengelompokkan tipe jaringan komputer dapat didasarkan pada beberapa kriteria. Pertama, berdasarkan distribusi sumber informasi atau data. Kedua, berdasarkan jangkauan wilayah geografis. Ketiga, berdasarkan peranan dan hubungan setiap komputer dalam proses pertukaran data, dan keempat berdasarkan media transmisi yang digunakan. Berikut ini kamu akan mengetahui pengelompokkan jaringan komputer berdasarkan pada beberapa kriteria tersebut.


A. Berdasarkan Distribusi Sumber Informasi/Data.
Berdasarkan kriteria ini, jaringan komputer dapat dibedakan menjadi dua, yaitu jaringan terpusat (host based network) dan jaringan terdistribusi (distributed network).

1) Jaringan Terpusat (Host Based Network)

Jaringan terpusat terdiri atas komputer induk (host/server) dan satu atau lebih komputer terminal (workstation). Komputer induk (host/server) berfungsi untuk melayani kebutuhan komputer terminal. Komputer induk menyimpan banyak data dan program aplikasi untuk melakukan pengolahan dan pemrosesan data. Komputer terminal, biasanya, berfungsi sebagai perantara untuk mengakses komputer induk.
Penerapan jaringan ini dapat kamu lihat pada kehidupan sehari-hari. Contoh penerapannya dapat kamu lihat di kasir supermarket ataupun pusat perbelanjaan. Ketika melakukan transaksi pembayaran, sang kasir akan mengakses database barang yang terdapat di komputer induk. Jadi, hanya dengan memindai kode barang suatu produk, nama barang, harga, dan jumlah persediaan barangnya akan tampil. Semua data tersebut terdapat di dalam suatu database yang tersimpan di dalam komputer induk. Komputer yang digunakan oleh kasir berfungsi sebagai komputer terminal.

Jaringan terpusat/host based







2) Jaringan Terdistribusi (Distributed Network)

Jaringan terdistribusi merupakan jenis jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer induk (host/server). Komputer server ini berfungsi sebagai pusat layanan data dan program aplikasi yang disediakan untuk dapat diakses oleh komputer terminal (workstation). Jaringan ini dapat dibentuk dari beberapa jaringan berbasis induk atau terpusat. Dewasa ini, banyak perusahaan yang beralih dari jaringan terpusat menjadi jaringan terdistribusi. Alasannya, dengan jaringan terdistribusi, setiap komputer induk (host/server) dapat melayani bagian￾bagian yang berbeda. Misalnya, bagian keuangan hanya dapat mengakses ke satu komputer induk atau bagian marketing hanya mampu mengakses ke satu komputer induk yang berbeda. Komputer-komputer induk itu terhubung ke satu komputer induk (host/server) yang utama .

Jaringan terdistribusi










B. Berdasarkan Jangkauan Wilayah Geografis
Berdasarkan jangkauan wilayah geografis, jaringan komputer dapat dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu Local Area Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN), dan WAN (Wide Area Network).

1) Local Area Network (LAN)

Local Area Network (LAN) merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berjarak sampai beberapa kilometer. Umumnya, jarak jaringan ini tidak lebih dari satu kilometer karena transfer data atau informasi menjadi lebih lambat jika terlalu jauh. LAN sering kali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam suatu perusahaan atau pabrik￾pabrik. Tujuannya, agar komputer-komputer itu dapat berbagi sumber daya, misalnya printer dan dapat saling bertukar informasi.

Jaringan Local Area Network






2) Metropolitan Area Network (MAN)

Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan LAN berukuran lebih besar dan menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup gedung-gedung yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota. Jaringan MAN dapat berupa jaringan tunggal, jaringan televisi kabel, jaringan telepon selular, dan juga dapat terbentuk dari gabungan sejumlah LAN. Selain itu, jaringan MAN mampu menunjang pemindahan data dan suara. Contoh penerapannya adalah jaringan pada kantor pusat sebuah bank dengan kantor cabangnya. Misalnya, kantor tersebut berada di Bandung dan dapat berhubungan dengan kantor cabang yang letaknya di Bogor. 

Jaringan Metropolitan Area Network









3) Wide Area Network (WAN)

Jangkauan Wide Area Network (WAN) mencakup daerah geografis yang luas, sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program (aplikasi) pemakai. Contoh penerapan WAN adalah jaringan yang terdapat di suatu perusahaan yang terletak di luar negeri, misalnya di Amerika. Perusahaan tersebut dapat berhubungan secara cepat dengan kantor cabang yang terdapat di Jakarta. Jenis jaringan ini, biasanya, memanfaatkan jaringan Internet dan jaringan telepon.

Wide Area Network






C. Berdasarkan Peranan dan Hubungan Setiap Komputer dalam Proses Pertukaran Data


Jaringan komputer berdasarkan peranan dan hubungan setiap komputer dalam proses pertukaran data dapat dikelompokkan menjadi dua macam. Pertama, jaringan client-server dan kedua, peer to peer. 

1) Client Server

Jaringan client server merupakan jaringan komputer yang terdiri dari satu atau beberapa komputer sebagai komputer server dan beberapa komputer lain sebagai komputer client. Perbedaan komputer server dan client terletak pada so ware dan hardware yang terpasang di dalamnya. Biasanya, komputer server memiliki spesifi kasi hardware yang lebih tinggi dibandingkan dengan komputer client. Selain spesifikasi hardware, perbedaan lainnya adalah so ware yang digunakan. Contoh so ware server antara lain mail server, database server, file server, web server, atau ftp server. Prinsip kerja jaringan client server adalah komputer server akan melayani komputer client yang mengajukan permintaan data atau informasi. Selain itu, komputer server menjalankan program aplikasi yang tersimpan di dalamnya.



2) Peer to peer

Pada jaringan peer to peer, setiap komputer dapat berfungsi sebagai client maupun sebagai server. Jaringan ini, biasanya, digunakan untuk kepentingan berbagi (sharing) data atau media penyimpanan (storage). Contohnya, berbagi data antarjaringan. Misalnya, terdapat 3 buah komputer, yaitu komputer A, B, dan C. Masing￾masing komputer memberikan hak akses kepada komputer lainnya. Ketika komputer A mengambil fi le dari komputer B, komputer A berperan sebagai client dan komputer B berperan sebagai server. Begitu pun sebaliknya.









Demikian artikel di atas , semoga bisa bermanfaat bagi pembaca . Ikuti terus TIK_online agar dapat mendapatkan berbagai informasi teknologi .

Sekian dan terimakasih

Wassalamualaikum wr.wb

Komentar